ID
Home    Business    Selalu Bikin Gagal Paham, Ini 4 Alasan Iklan Rokok tidak Nyambung

Selalu Bikin Gagal Paham, Ini 4 Alasan Iklan Rokok tidak Nyambung

11 Jul 2023 13:23 WIB
Selalu Bikin Gagal Paham, Ini 4 Alasan Iklan Rokok tidak Nyambung
Margo Creator May Ansar
May Ansar

Setiap billboard di jalan raya hingga warung-warung kecil sekalipun pasti selalu ada iklan rokok. Yang selalu membuat penasaran adalah bahasa yang digunakan, oleh karena itu terkadang iklan rokok tidak nyambung.

Hal hal yang membuat gagal paham biasanya adalah jargon, istilah tidak biasa, dan terlalu singkat. Karena penggunaan bahasa semacam itu membuat kita berpikir di luar kepala lagi untuk mengerti maksudnya.

Lalu bagaimana bisa produk rokok bisa tetap bertahan di Indonesia? Jika dilihat secara umum bahwa promosi adalah instrumen penting dalam penjualan, bahkan dianjurkan untuk menggunakan bahasa yang mudah dimengerti. Tapi, iklan rokok justru melakukan yang sebaliknya.

Alasan Iklan Rokok tidak Nyambung

iklan rokok tidak nyambung

Bukan tanpa sebab, semua industri rokok menerapkan cara itu untuk beriklan. Ternyata alasannya sangat masuk akal dan tidak melanggar aturan periklanan apapun. Ini adalah 4 alasan yang membuat kamu selalu gagal paham ketika memandang iklan rokok  :

1. Ada Undang-undang yang Mengatur

Iklan rokok diatur undang undang

Rokok dianggap salah satu kegiatan berbahaya karena kandungan zat didalamnya dapat mengakibatkan beberapa macam penyakit hingga kanker. Namun, popularitas rokok di Indonesia juga sangat bagus dan berkontribusi dalam sektor ekonomi.

Oleh karena itu, rokok tidak bisa dihentikan penjualannya begitu saja. Pemerintah menanggapi masalah ini dengan menerapkan aturan dalam penayangan iklannya. Semua itu tertuang dalam Undang-Undang (UU) No.32 tahun 2002 tentang Penyiaran.

Tujuan penerapan UU ini sebagai bentuk pencegahan karena wujud rokok mungkin saja bisa menarik perhatian orang-orang. Yang dimaksud disini adalah anak dibawah umur yang belum mengerti apa saja bahaya yang bisa ditimbulkan oleh rokok, makanya iklan rokok tidak nyambung.

2. Untuk Terlihat Nyentrik dan Menarik

Target iklan rokok

Iklan rokok yang dipasang pada papan iklan sebenarnya sangat simpel sekali hanya logo perusahaan rokok itu sendiri dan kalimat yang sangat tidak komunikatif. Tapi justru itu menjadi branding yang kuat bagi industri tersebut.

Akhirnya orang-orang selalu menunggu jargon sarkas apalagi yang akan mereka buat selanjutnya. Iklan rokok tidak nyambung ini menjadi ciri khas dan membuat iklan ini menjadi perhatian, terutamanya untuk orang yang tidak merokok karena penasaran.

Target utama industri rokok memang untuk mereka yang usia remaja dan non perokok, karena zat rokok yang bikin kecanduan sehingga mereka bisa mempertahankan konsumen mereka hingga 50 tahun kedepan. 

3. Mengadopsi Humanized Brand

strategi humanized brand di iklan rokok

Mungkin orang awam yang membaca kemasan rokok akan bertanya-tanya kenapa jumlah perokok selalu meningkat setiap tahunnya, padahal pada bungkus rokok terdapat peringatan untuk menjauhi rokok. Peringatan itu menjelaskan berbagai kerusakan dan penyakit yang bisa terjadi.

Tapi, itu sama sekali tidak menghentikan mereka terutama perokok aktif yang membaca pesan itu setiap kali akan menghisap rokoknya. Hal tersebut adalah salah satu strategi promosi yang justru meningkat rasa simpati kepada industri rokok.

Konsumen akan sadar bahwa rokok ini dibuat memang memberikan dampak buruk pada kesehatan, tapi yang memproduksinya masih memberikan peringatan betapa pentingnya menjaga kesehatan. Itulah yang disebut dengan humanized brand atau merek.

4. Termasuk Konten Sensitif

Merokok adalah konten sensitif

Perusahaan rokok senang melakukan kegiatan promosi melalui layar televisi karena profit yang lebih tinggi. Berkaitan dengan undang-undang yang berlaku akhirnya kegiatan promosi pun tidak menampilkan adegan merokok.

Mereka memilih menggunakan model iklan yang macho dan senang dengan olahraga outdoor yang ekstrim. Mereka hanya melakukan representasi saja untuk menunjukkan bahwa orang-orang ini terlihat keren dan macho saat merokok.

Oleh karena iklan rokok di TV tidak menampilkan secara jelas maksudnya, sehingga iklan rokok tidak nyaman. Sama halnya di beberapa platform seperti TikTok dan YouTube juga kerap memberikan efek blur jika sedang melakukan aktivitas merokok atau sejenisnya.

Kesimpulan

Alasan kenapa iklan rokok tidak nyambung adalah bagian dan strategi marketing juga. Mereka sebenarnya tidak melanggar kaidah iklan, tapi justru mengikuti aturan yang diterapkan. Merokok adalah salah satu kegiatan berbahaya sehingga harus ditanggapi dengan aturan yang legal.

Pengetahuan yang kamu dapatkan dari strategi iklan rokok ini mungkin tidak begitu efektif untuk diterapkan oleh bisnis-bisnis lain. Karena, produk rokok memang terbilang cukup berbeda sehingga mereka harus kreatif saat melakukan promosi. 


Tags: Business Rokok Iklan Marketing Digital Advertising
Other Stories